fbpx
Kembali
Kebiasaan-Buang-Air-Panas-di-Wastafel-Ternyata-Bisa-Bikin-Pipa-dan-Dompet-Jebol
  • 23 AGUSTUS 2024
  • |
    • PIPA PVC JIS

Kebiasaan Buang Air Panas di Wastafel Ternyata Bisa Bikin Pipa dan Dompet Jebol!

Membuang air panas ke wastafel mungkin tampaknya sepele dan tidak berbahaya. Namun, kebiasaan ini sebenarnya dapat menimbulkan berbagai masalah, lho. Kamu mungkin pernah mendengar tentang mitos larangan membuang air panas ke wastafel, karena akan mengganggu jin di dalamnya. Namun terlepas dari mitos tersebut, sebenarnya membuang air panas ke wastafel akan mengganggu sistem perpipaan rumah, pencemaran lingkungan, bahkan dompet jebol. Kok bisa?

Kerusakan pipa

Kebiasaan-Buang-Air-Panas-di-Wastafel-Ternyata-Bisa-Bikin-Pipa-dan-Dompet-Jebol-1

Pipa uPVC (Pipa uPVC (unplasticized Polyvinyl Chloride) menjadi pilihan utama untuk sistem perpipaan di rumah, karena teruji ketahanannya. Di antaranya tahan terhadap korosi, serta memiliki harga yang terjangkau. Seperti pipa uPVC Vinilon yang kuat, bebas timbal, dan mampu menahan panas hingga 60 derajat celcius. Nah, agar pipa uPVC kamu dapat lebih bertahan lama, tentunya harus diperlukan perawatan. Salah satu caranya adalah dengan tidak membuang air panas ke dalam wastafel. Kamu bisa campurkan air dingin atau air biasa dengan air panas sampai suhunya turun, baru membuang air tersebut ke wastafel. Selain itu, cara lainnya adalah dengan membuka keran saat akan membuang air panas ke dalam wastafel. Dengan begitu, pipa kamu akan lebih awet!

Kerusakan komponen sambungan

Kebiasaan-Buang-Air-Panas-di-Wastafel-Ternyata-Bisa-Bikin-Pipa-dan-Dompet-Jebol-2

Wastafel dan pipa memiliki berbagai komponen seperti seal karet dan sambungan. Apabila terkena paparan air panas secara terus-menerus, dapat membuat seal karet menjadi lunak dan kehilangan elastisitasnya. Bahkan, kerusakan pada seal dapat menyebabkan kebocoran dan mempercepat kerusakan sistem pada pipa, sehingga air dapat merembes keluar. Begitu pula dengan sambungan pipa yang menggunakan perekat atau drat, dapat menjadi longgar dan bocor akibat paparan panas. Hal ini tentunya dapat mempercepat kerusakan pada pipa dan komponen lainnya.

Penumpukan lemak dan minyak

Air panas sering kali digunakan untuk mencuci lemak dan minyak dari panci. Meskipun air panas dapat mencairkan lemak, namun ketika lemak tersebut mencapai pipa yang lebih dingin, mereka akan mengeras dan menempel pada dinding pipa. Seiring waktu, penumpukan lemak ini dapat menyebabkan penyumbatan serius yang sulit diatasi. Hal ini dapat menyumbat aliran air dan berpotensi menyebabkan banjir. Apabila ini terjadi tentunya akan membuatmu harus merogoh kocek yang lebih dalam lagi untuk membersihkan bagian dalam pipa. Oleh sebab itu, minyak goreng bekas pakai, sebaiknya dibuang terpisah di dalam kemasan yang tak lagi terpakai. Selain itu, kamu bisa menyerahkannya ke tempat daur ulang limbah. Nah, pipa kamu akan aman dari tumpukan minyak!

Setelah mengetahui konsekuensi yang terjadi, mulai sekarang hindari kebiasaan membuang air panas ke dalam wastafel, agar pipa tetap ‘sehat’. Kamu dapat mengandalkan pipa uPVC Vinilon yang kuat serta ramah lingkungan untuk kebutuhan sistem perpipaan air di rumah, gedung perkantoran, apartemen, dan lainnya. Untuk mengetahui lebih lanjut produk-produk Vinilon, kamu bisa langsung cek www.vinilon.com.

chat-si-vini_vinilongroup_upvc Salam Vini