Isu Jakarta Tenggelam! Efek Perubahan Iklim.
Mengutip data dari World Economic Forum (WEF) di tahun 2024, mengungkapkan bahwa saat ini permukaan tanah Jakarta turun 17cm tiap tahunnya dan diprediksi akan tenggelam di tahun 2050.
Isu Jakarta tenggelam bukan hanya masalah lokal, tetapi juga mencerminkan krisis iklim global yang berdampak pada kehidupan banyak orang. Mengurangi emisi gas rumah kaca, mengatur penggunaan air tanah, dan perencanaan kota yang berkelanjutan sangat penting untuk menghindari potensi tenggelamnya kota ini.
Beberapa penyebab utama terjadinya ancaman ini, adalah perubahan iklim ekstrem, yang berakibat pada kenaikan permukaan laut dan intensitas cuaca ekstrem dan pemompaan air tanah yang berlebihan membuat perubahan tekanan, penurunan permukaan tanah, dan drainase yang kurang efektif. Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi isu masalah Jakarta Tenggelam 2050, salah satunya adalah dengan meningkatkan pengelolaan sistem tata kelola air di Jakarta. Berikut beberapa cara penanganannya;
1. Mengelola penggunaan air tanah
Penurunan permukaan tanah di Jakarta merupakan masalah serius yang disebabkan oleh pengambilan air tanah yang berlebihan. Untuk mengatasi permasalahan ini, perlu adanya peningkatan pasokan air bersih yang memadai agar warga Jakarta dapat beralih dari penggunaan air tanah ke sumber air bersih yang lebih berkelanjutan. Pipa Vinilon dengan kualitasnya yang unggul, dapat menjadi tulang punggung dalam membangun sistem distribusi air bersih yang memadai.
2. Meningkatkan efisiensi sistem drainase
Penggunaan pipa yang tepat juga dapat membangun sistem drainase yang lebih efektif. Pipa Vinilon juga dapat digunakan untuk membangun sistem drainase yang lebih efektif yang mampu mengalirkan air dari hulu ke hilir. Dengan menggunakan pipa Vinilon KRAH, air hujan dapat dialirkan lebih cepat ke sungai atau saluran pembuangan yang lebih besar. Dengan demikian dapat mengurangi genangan di permukiman saat hujan deras.
3. Pemanfaatan untuk sistem pompa air di kawasan rawan banjir
Pipa Vinilon dapat dipasang di area-area yang rawan banjir untuk mendukung kerja pompa-pompa air. Dengan sistem pompa dan pipa yang efektif, air dari wilayah yang rentan dapat segera dialirkan keluar sebelum menyebabkan banjir.
Salah satu pipa yang diproduksi oleh Vinilon Group, adalah pipa PVC yang terbuat dari polivinil klorida yang tahan lama dan kuat. Pipa ini sering digunakan dalam sistem pengairan, saluran drainase, dan distribusi air bersih karena sifatnya yang tahan terhadap korosi dan tekanan tinggi. Penerapan pipa Vinilon dalam tata kelola air di Jakarta diyakini dapat membantu mengurangi risiko banjir dan menjaga stabilitas permukaan tanah.