Cara Membersihkan Aerator pada Keran Air
Spot yang kerap menjadi tempat tumbuhnya bakteri dan jamur di kamar mandi ialah kloset dan keramik. Tapi ternyata, ada juga loh spot yang menjadi tempat favorit bagi bakteri dan jamur untuk tumbuh selain kloset dan keramik. Spot tersebut adalah aerator pada keran air. Aerator menjadi tempat alternatif bagi bakteri dan jamur untuk tumbuh karena spot ini jarang mendapatkan perhatian khusus dari penggunanya. Pengguna seringkali terlewat atau bahkan tak terpikirkan untuk membersihkan spot ini.
Fungsi Aerator pada Keran
Aerator sendiri merupakan suatu benda atau perangkat yang umumnya dipasang di ujung keran. Atau sederhananya pengguna mengenal aerator dengan kata saringan keran air. Aerator atau saringan keran air, seperti namanya, berfungsi untuk menyaring air dari kotoran yang terbawa pada aliran air seperti batu-batu kecil, pasir, lumpur, dan lain-lain. Aerator terdiri dari beberapa lapis saringan.
Selain sebagai saringan, aerator juga berfungsi sebagai pemecah aliran air. Dengan adanya aerator, aliran air yang keluar dari keran akan terpecah dan tercampur dengan udara sehingga menjadi aliran-aliran air kecil yang bertekanan lebih tinggi. Aliran air yang keluar dari keran akan menjadi lebih kencang namun dengan volume yang lebih sedikit atau dengan kata lain, keran yang memiliki aerator di dalamnya akan membuat air yang keluar lebih hemat jika dibandingkan keran tanpa aerator.
Meski demikian, aerator tetap memerlukan perawatan lebih lanjut agar lebih awet dan tidak ditumbuhi oleh bakteri serta jamur. Untuk tau cara membersihkannya, simak penjelasan di bawah berikut ini ya!
Alat dan Bahan yang Diperlukan untuk Membersihkan Aerator
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
-
Kunci pembuka aerator, Sobat Yuta dapat menggunakan kunci inggris atau kunci pipa
-
Kain lap
-
Sabun, disarankan menggunakan sabun cuci piring ya Sobat Yuta
-
Cuka
-
Wadah
-
Sikat, dapat menggunakan sikat kecil atau sikat gigi
Langkah dalam Membersihkan Aerator
Cara membersihkan:
1. Lepaskan aerator dari keran air.
Pada tahap awal ini, Sobat Yuta perlu memperhatikan dengan seksama cara membukanya. Disarankan untuk tidak menggunakan tenaga berlebih ketika membuka aerator, pasalnya tenaga yang terlalu berlebih dapat membuat ujung keran pecah dan patah.
Jika aerator terpasang cukup keras pada keran, kamu dapat menggunakan alat bantu seperti kunci inggris. Agar keran tidak tergores kunci inggris, kamu dapat melapisi keran menggunakan kain atau lap untuk mencegah baret.
2. Perhatikan susunan karet
Apabila aerator sudah terlepas, Sobat Yuta perlu memperhatikan susunan karet dan saringan yang ada, dan mengingat dengan benar susunannya.
Hal ini berfungsi agar dapat menyusun kembali dengan benar aerator setelah dibersihkan. Pasalnya, apabila susunan aerator salah, fungsi dari saringan tidak akan berfungsi dengan baik dan maksimal.
3. Letakan aerator yang telah terlepas pada wadah.
4. Bersihkan aerator yang telah berada di dalam wadah menggunakan sabun dengan hati-hati.
Kalian perlu membersihkan aerator dari kotoran-kotoran seperti pasir, kerikil, atau endapan lumpur yang menempel. Lakukan dengan hati-hati ya, jangan sampai saringan rusak.
5. Gunakan sikat untuk membersihkan aerator apabila diperlukan
6. Rendam aerator dalam larutan cuka.
Apabila air di rumahmu memiliki kadar mineral yang tinggi sehingga menyebabkan endapan keras pada aerator yang sulit dibersihkan, Sobat Yuta dapat merendamnya terlebih dahulu pada larutan cuka. Larutan cuka akan membuat kerak endapan larut, sehingga relatif mudah dibersihkan.
7. Susun kembali aerator
Jika sudah bersih, susun kembali aerator sesuai dengan susunan dan saringan awal. Setelah disusun dengan benar, pasang aerator kembali pada keran air. Aeratormu kembali bersih dan bebas kotoran!
Gimana Sobat Vini? Cukup mudah untuk membersihkannya bukan? Jangan lupa untuk selalu membersihkan aerator dan keran airmu secara rutin ya agar keran airmu tetap awet dan berfungsi dengan baik. Jika kamu mencari keran air dengan aerator yang berkualitas baik, kamu bisa menggunakan Bathtub Mixer BMS dari Yuta Indonesia, keran air yang dibuat dengan bahan stainless steel dan dilengkapi dengan aerator, sehingga dapat membuat keluaran air pada keranmu lebih hemat dan halus.