Jangan Salah Beli! Ini Perbedaan Pipa PVC Kelas AW dan D serta Kegunaannya
Saat memilih pipa untuk instalasi air, seringkali kita menemukan kode AW dan D pada produk uPVC di toko bangunan. Tapi, banyak orang langsung membeli pipa tanpa memahami arti kode tersebut, padahal pemilihan pipa berdasar kode tersebut akan sangat menentukan ketahanan instalasi dalam jangka panjang. Berikut panduan sederhana agar Anda tidak salah pilih.
Apa Bedanya Pipa uPVC AW dan D?
Kode AW dan D menunjukkan kemampuan pipa dalam menahan tekanan air.
- Pipa uPVC AW adalah pipa untuk air bertekanan tinggi. Jenis ini cocok untuk jalur distribusi air bersih dari pompa, tandon, atau sistem yang membutuhkan tekanan konstan.
- Pipa uPVC D adalah pipa untuk air bertekanan rendah. Biasanya digunakan pada saluran pembuangan, aliran gravitasi, atau air kotor seperti dari wastafel dan kamar mandi.
Perbedaan dalam Ketebalan dan Daya Tahan
Perbedaan paling terlihat ada pada ketebalan dinding pipa.
Pipa uPVC AW memiliki dinding yang lebih tebal sehingga mampu menahan tekanan tinggi tanpa mudah retak atau bocor. Sedangkan pipa uPVC D memiliki dinding yang lebih tipis karena memang tidak dirancang untuk menahan tekanan dari pompa atau dorongan air.
Jika pipa D dipakai untuk instalasi bertekanan, risiko kebocoran akan jauh lebih besar. Sebaliknya, jika menggunakan pipa AW untuk pembuangan kurang efisien karena lebih mahal dari yang dibutuhkan.
Kapan Harus Pakai AW dan Kapan Pakai D?
Gunakan Pipa uPVC AW ketika:
- Mengalirkan air dari pompa jet atau submersible
- Menyalurkan air dari tandon ke kran rumah
- Memasang sistem air bersih di dapur, kamar mandi, dan halaman
- Instalasi yang memerlukan tekanan stabil
Gunakan Pipa uPVC D ketika:udh
- Mengalirkan limbah dari kamar mandi dan wastafel
- Saluran air ke drainase di halaman rumah
- Pembuangan dari mesin cuci atau kitchen sink
- Sistem yang menggunakan aliran gravitasi (tanpa tekanan)
Dengan memahami penggunaan masing-masing, Anda akan terhindar dari masalah kebocoran dan pipa cepat rusak.
Keunggulan Standar JIS pada Pipa uuuPVC Vinilon
Semua jenis pipa uPVC Vinilon dirancang mengikuti standar JIS (Japan Industrial Standard) sehingga memberikan keamanan dan kualitas yang konsisten. Keunggulannya antara lain:
- Ketepatan ukuran yang tinggi sehingga pemasangan lebih mudah
- Material kuat dengan ketahanan terhadap tekanan maupun benturan
- Sambungan presisi, mengurangi risiko rembesan dan kebocoran
- Umur pakai lebih panjang karena kualitas material terjaga
Untuk Anda yang mencari pipa untuk air bertekanan, pipa uPVC kelas AW Vinilon adalah pilihan yang paling tepat karena dibuat untuk menahan tekanan tinggi dengan stabil.
- Pipa uPVC AW cocok untuk air bertekanan
- Pipa uPVC D cocok untuk pembuangan dan air kotor
Memilih jenis pipa sesuai fungsinya akan membuat instalasi lebih awet, minim perawatan, dan aman digunakan dalam jangka panjang.
